Kumpulan Doa Saat Turun Hujan dan Dalil Keutamaannya

Hujan dianggap sebagai anugerah dari Allah swt. Tanpa hujan, tanah akan menjadi kering, tumbuhan tidak akan subur, sumber air menjadi langka, dan masih banyak lagi dampaknya. Dalam Islam, hujan dipandang sebagai tanda kasih sayang dan kebaikan dari Allah.

Al-Quran menggambarkan kekuasaan Allah dalam mengatur siklus hujan, dan hal ini tercermin dalam surah Al-Mu’minun (23:18). “Dan Kami turunkan air dari langit dengan suatu ukuran; lalu Kami jadikan air itu menetap di bumi, dan pasti Kami berkuasa melenyapkannya”

Isi surat ini menunjukkan bahwa Allah menurunkan hujan dari langit sesuai dengan kebutuhan makhluk hidup, tidak berlebihan yang dapat merusak, dan tidak terlalu sedikit yang tidak mencukupi. Allah membuat air hujan itu tersedia di bumi agar manusia dan seluruh hewan dapat memanfaatkannya.

Karena air hujan merupakan salah satu sumber kehidupan bagi makhluk di bumi ini, Islam menganjurkan umatnya untuk berdoa ketika hujan turun. Bahkan, menurut beberapa hadis, waktu turunnya hujan dianggap sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa. Berikut adalah doa-doa yang disarankan untuk dibaca saat hujan turun.Top of Formdpso

  1. Doa Saat Hujan Turun

اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِع

Allahumma shoyyiban nafi’an.

Artinya: “Ya Allah, turunkan lah pada kami hujan yang bermanfaat.

  1. Doa Saat Hujan Lebat

اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا ، اللَّهُمَّ عَلَى الآكَامِ وَالظِّرَابِ ، وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ ، وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

“Allahumma hawalaina wala ‘alaina. Allahumma ‘alal akami wa adhirabi, wa buthunil auwdiyati, wamanabitisyajari.”

Artinya: “Ya Allah turunkan hujan ini di sekitar kami jangan di atas kami. Ya Allah curahkanlah hujan ini di atas bukit-bukit, di hutan-hutan lebat, di gunung-gunung kecil, di lembah-lembah, dan tempat-tempat tumbuhnya pepohonan.” (HR Bukhari Muslim)

  1. Doa Saat Hujan Disertai dengan Petir

اللَّهُمَّ لاَ تَقْتُلْنَا بِغَضَبِكَ وَلاَ تُهْلِكْنَا بِعَذَابِكَ وَعَافِنَا قَبْلَ ذَلِكَ

Allahumma la taqtulna bi-ghadobika, wa-la tuhlikna bi-’adhabika, wa-’afina qabla dhalik

Artinya: “Ya Allah, jangan bunuh kami dengan murka-Mu, dan jangan hancurkan kami dengan hukuman-Mu, dan maafkan kami sebelum itu” (H.R. At-Tirmizi)

  1. Doa Saat Hujan Reda

مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللـهِ ورَحْمَتِهِ

“Muthirnaa bifadhlillahi wa rahmatihi.”

Artinya: “Diturunkan kepada kami hujan berkat anugerah Allah dan rahmat-Nya.” (HR Bukhari)

 

Dalil dan Keutamaan Doa Saat Turun Hujan

Yang perlu diketahui, jika hujan turun, satu hal yang selalu dianjurkan kepada umat Islam adalah berdoa kepada Allah. Tidak hanya karena hujan telah turun, tetapi Rasulullah juga menyarankan agar manusia memanfaatkan hujan sebagai peristiwa penting untuk memanjatkan doa.

Mengapa demikian? Karena saat kita berdoa ketika hujan, waktu tersebut dianggap sebagai saat-saat yang paling mustajab untuk berdoa. Bahkan beliau juga bersabda: “Berdoalah di waktu mustajab, yaitu ketika perang berkecamuk, iqamah shalat, dan turunnya hujan.”

Pesan Rasulullah ini terdaoat  dalam hadis yang dituliskan dalam Surat Al-Baqarah 2:22. Yang artinya “(Dialah) yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dialah yang menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia hasilkan dengan (hujan) itu buah-buahan sebagai rezeki untukmu. Karena itu janganlah kamu mengadakan tandingan-tandingan bagi Allah, padahal kamu mengetahui.”

Dengan memanfaatkan momen turunnya hujan untuk berdoa kepada Allah, kamu semua dapat merasakan keajaiban alam yang indah sambil memperkuat ikatan spiritualmu. Semoga setiap tetes hujan menjadi pengingat akan keberkahan dan mempererat hubunganmu dengan Sang Pencipta. Teruslah berdoa dan tetaplah menghargai keajaiban-keajaiban kecil dalam hidup.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.